Kini tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi telah menjadi bagian dari keseharian banyak orang. Untuk mendukung kota yang maju dan modern, saat ini banyak kota-kota besar di Indonesia yang mengembangkan berbagai aplikasi atau platform yang menunjang sebuah kota menjadi Smart City atau Kota Pintar. Sehingga aplikasi yang diciptakan mendukung dan berkaitan dengan kebutuhan pemerintahan kota terhadap warganya.
QLUE
Salah satu aplikasi Smart City yang cukup terkenal yakni Qlue yang digunakan di Jakarta. Kota yang padat, terbagi dalam 5 kota, 44 kecamatan, 267 kelurahan, Jakarta membutuhkan platform yang mempermudah penyaluran aspirasi warga. Aplikasi yang dirilis pada Desember 2014 ini difungsikan untuk memudahkan masyarakat dalam melayangkan berbagai komplain, kerusakan fasilitas, dan berbagai masalah lainnya. Melalui aplikasi ini juga, setiap pengguna bisa mengunggah foto tentang masalah yang terjadi di lingkungan tempat tinggalnya. Sampai tahun 2016 lalu, Qlue telah digunakan oleh 200.000 pengguna dengan rata-rata aduan sekitar 5.000 laporan per hari.
MEDIA SOCIAL MAPPING DAN PANIC BUTTON
Kota Bandung baru saja merilis Media Social Mapping (MSM) pada pertengahan 2015 lalu. Aplikasi canggih ini mampu merekap segala macam percakapan warga di media sosial di suatu wilayah tertentu. Sehingga apabila ada masalah yang terjadi, aplikasi yang terhubung langsung dengan pelayanan publik ini dapat menindaklanjutinya dengan segera. MSM sendiri merupakan aplikasi yang dihibahkan oleh pemerintah Norwegia sebagai upaya uji coba. Selain MSM, terdapat juga aplikasi Panic Button. Aplikasi ini telah diuji coba di beberapa kota yang sedang menuju terwujudnya Smart City, salah satunya kota Malang.
TANGERANG LIVE
Tangerang, menjadi salah satu kota yang ikut berpartisipasi menjadi smart city. Kota ini juga membuat aplikasi bernama Tangerang Live yang merupakan kumpulan berbagai fitur andalan ke dalam satu sistem. Hal ini akan lebih memudahkan user sehingga tidak perlu mengunduh banyak aplikasi satu per satu. Sistem di Tangerang Live ini memiliki fitur Berita, Layanan Aspirasi Kotak Saran Anda (LAKSA), E-Paper, Siap Kerja, Segar dan Perizinan.
mCITY
Gamatechno, pencipta aplikasi mCity menjadi pengembang yang fokus membantu mewujudkan konsep Smart City. Melalui mCity, Gamatechno ikut mensukseskan Smart City. mCity merupakan aplikasi direktori kota yang bisa diakses melalui smartphone. Melalui aplikasi ini, para pendatang yang berkunjung ke kota-kota yang sudah didukung oleh mCity bisa lebih dimudahkan. Di dalam aplikasi tersedia berbagai informasi lengkap tentang kuliner, objek wisata, hingga informasi hotel.
LAPOR!
Berbeda dengan Qlue yang banyak digunakan oleh warga Jakarta, terdapat aplikasi lain sebagai sarana aspirasi dan pengaduan yang bisa digunakan oleh seluruh penduduk Indonesia, yakni bernama Lapor! (Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat). Berbeda dengan sarana pengaduan lainnya, ketuntasan setiap laporan dapat diawasi langsung oleh publik. Hal ini didukung oleh indikator yang ditampilkan di mana publik dapat menyaksikan langsung bagaimana proses dan kemajuan penyelesaian masalah yang diadukan. Selain itu, Fitur ini juga memungkinkan adanya dialog virtual antara pemerintah dengan masyarakat. Hingga saat ini LAPOR! telah terhubung secara digital ke 67 instansi pemerintah di Indonesia.