ADISTYA PRATAMA – “Believe yourself, give to the world the best you have, and the best will come back to you”
Berawal dari kegemarannya dalam seni, musik, dan entertainment mengantarkan Adistya Pratama sebagai Marcomm Lippo Plaza Jogja. Dengan latar belakang bermain band dan berkegiatan di event organizer (EO), pria kelahiran Bekasi ini mantap berkarya di belakang layar dunia hiburan pusat perbelanjaan. Kini, penyuka Chris Martin, Austin Kleon, dan Yoris Sebastian ini sedang disibukkan dengan menjalankan program Ramadhan dan Lebaran untuk Lippo Plaza Jogja, Shining Ramadhan.
Sebagai Marcomm, apa saja kesibukan anda saat ini?
Membuat program, seperti acara, Shopper Incentive, memberikan experience bagi pengunjung plaza. Di posisi pekerjaan saya saat ini, sangat berhubungan dengan latar belakang saya sebelumnya yaitu bermusik dan di event organizer. Menurut saya hal yang saya lakukan dulu dan sekarang sama-sama mencari ide lalu mewujudkannya dalam karya.
Apa saja persiapan Lippo Plaza Jogja dalam momen Ramadhan dan Lebaran?
Jadi, Ramadhan itu identik dengan belanja, fashion, ngabuburit yang berkaitan dengan food dan suasana Islami. Saat ini Lippo Plaza Jogja sedang membuat program Shining Ramadhan mulai tanggal 9 Juni hingga 27 Juli 2016. Terdiri dari rangkaian acara antara lain Mix Markt 2.0 yang berisi produk fashion dari tenant plaza kita dengan diskon up to 70%, Flea Market dari brand kreatif lokal, Food Truck, Street Food Fest, hiburan seperti Dervish Dance Parade, Ramadhan Night Live, Percussion Mob, Hitster Fashion Runway, edisi urban hijab.
Apa yang anda sukai dari pekerjaan anda?
Saya ingin yang saya rasakan tersampaikan, semuanya berawal dari ketertarikan dan kegemaran saya terhadap seni,musik, entertainment. Selain itu, program yang saya suguhkan terhadap pengunjung melalui programprogram marcomm sama asyiknya dengan saat saya membuat lagu dan musik. Melalui berkreasi bisa mengeksplorasi banyak hal, mengasah kemampuan, dan selalu up to date dengan kreativitas. Hal-hal ini bisa membuat bahagia karena impian saya adalah memiliki perusahaan yang bergerak di bidang kreatif yang bisa menginspirasi dan membahagiakan banyak orang.
Sekarang semakin bermunculan pusat perbelanjaan di Yogyakarta, bagaimana anda menanggapi ini dan apa saja tantangannya berada di bidang yang anda geluti sekarang?
Menurut saya, dengan semakin bermunculanb mall, semakin menyenangkan. Bagi masyarakat senang karena banyak pilihan, bagi pengelola mall, seru karena lebih termotivasi untuk melakukan inovasi tentunya. Tantangan berada di dunia seperti ini adalah harus selalu inovatif dalam waktu yang ketat. Bekerja di bagian kreatif mall, programnya diwujudkan tiap bulan, tiap minggu. Jadi, bagaimana kita harus bisa terus konsisten dan update membentuk karakteristik itu sendiri.
Saat lebaran, apa saja tradisi yang dilakukan bersama keluarga?
Tradisinya kumpul di Jakarta, karena keluarga besar di sana. Setelah shalat Ied, sungkem, foto-foto bersama keluarga besar, makan opor, nyekar, lalu jalan rame-rame. Buat saya, lebaran memiliki makna kebersamaan dengan keluarga dan menjadi titik balik untuk mensyukuri semua hal yang kita miliki.
Apa saja tips-tips untuk anak muda yang memiliki keinginan berada di dunia yang sama dengan anda?
Apapun pekerjaan yang kita lakukan harus melibatkan passion di dalamnya. Banyak bersenang-senang, hormati segala hal, terus berkarya dan excited terhadap hal-hal baru dan keren. Terakhir, berkarya dengan hati untuk memberikan yang terbaik.