Buku sebagai jendela dunia memiliki segudang ilmu dan informasi. Di era teknologi dengan internet yang sudah semakin berkembang, buku masih banyak digemari oleh masyarakat karena kelengkapan informasinya. Agar kondisi tersebut tetap terjaga, Mocosik Festival mempunyai cara asyik untuk membangun kedekatan pengunjung dan buku. Penghikmat buku juga dapat menikmati konser musik hanya dengan membeli buku. Mocosik Festival mengajak masyarakat agar dapat menikmarti buku dan musik secara bersamaan.
Setelah sukses pada dua tahun sebelumnya, Festival buku dan musik Mocosik kembali digelar. Pada tahun 2019 ini, Mocosik Festival hadir dengan mengusung tema “Buku, Musik, Kamu”. Festival ini tetap konsisten untuk bernapaskan spirit mendekatkan buku dan musik. Festival pertama di Indonesia yang mempertemukan buku dan musik dalam satu panggung besar.
Mocosik Festival 2019 digelar selama tiga hari dengan lebih kurang 68 penampil. Jumlah ini lebih banyak dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Tidak hanya bertambahnya penampil saja, Mocosik #3 juga tidak hanya membicarakan tentang buku dan musik saja melainkan mengkaitkan buku dengan film serta buku dengan seni rupa. Dalam acara ini Ody Mulya Hidayat yang merupakan Produser Dilan akan berbicara kelindan buku dan film. Kemudian dilanjutkan dengan obrolan dunia buku dan seni rupa yang dibawakan oleh lima perupa, seperti Ugo Untoro, Jumaldi Ali, Dipo Andy, Ong Hari Wahyu, dan Samuel Indratma.
Beberapa penampil lain yang mengisi acara Mocosik Festival 2019 kali ini antara lain Zen RS, Mas Aik, Pepeng, Edi Mulyono, Hengki Herwanto, David Tarigan, dan beberapa penulis lainnya. Tidak kalah menarik, pada panggung musik banyak musisi ternama Indonesia yang ikut meramaikan acara seperti Tulus, Yura Yunita, Pusakata, Ebiet G. Ade, Sujiwo Tejo Band, dan masih banyak lagi.