INDAH NUR ATIKA SARI, EVENT JADI SAHABAT

Indah Nur Atika Sari atau yang biasa dikenal dengan nama Tika. Wanita kelahiran tanggal 19 Januari 1996 ini memiliki banyak pengalaman di bidang event sejak ia masih dibangku sekolah. Sudah beberapa kali ia berpartisipasi dan menjadi bagian dari sebuah event. Hingga saat ini Ia masih bekerja sebagai seorang Public Relation yang menangani bagian Event dan Promotion di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Yogyakarta.

Sejak kapan memulai untuk menangani event?

Sejak kecil saya sangat aktif berkegiatan di sekolah. Dari sekolah dasar sudah mengikuti banyak kegiatan, kemudian SMP saya mengikuti ekstra kulikuler Peleton Inti, sampai SMA saya mengikuti kegiatan fotografi dan Event Organizer. Saat SMA, pernah ditunjuk sebagai ketua panitia sebuah event kesenian yang setiap tahun diadakan membawa nama sekolah. Padahal saya belum mengerti bagaimana cara bekerjanya dalam sebuah event. Setelah berpengalaman di SMA, saya mengikuti suatu himpunan di perguruan tinggi sewaktu saya kuliah dan mengadakan acara besar. Kebetulan saya bertanggung jawab di bagian Sponsorship pada acara itu, namun juga harus memikirkan konsep acara, rundown, malam puncak acara, dan yang lainnya. Selanjutnya saya mengikuti kegiatan di luar kampus sebagai Volunteer di acara Mocosik yang dipromotori oleh Rajawali Indonesia Communication.

Apa kesulitan dan kesenangannya menjadi bagian dari sebuah event?

Lebih menantang itu sebetulnya acara COMINFEST, karena panitianya hanya ada 6 orang termasuk saya untuk memimpin 5 organisasi mahasiswa yang anggotanya banyak. Apalagi acara ini lingkupnya bukan hanya se-DIY saja, melainkan nasional. Tapi setelah saya lalui semua, jadi lebih banyak senangnya dari pada susahnya. Selain aku mendapat pengalaman, yang pasti relasi. Susahnya banyak orang yang aku tangani, dan mereka punya cara masing-masing untuk bekerja atau melontarkan pendapat. Tetapi untuk bisa memahami satu sama lain, yang penting diskusi sih.

Event apa saja yang pernah di ikuti?

Di perguruan tinggi saya menjadi panitia event COMINFEST (Communication Interest Festival). Setelah itu saya mengikuti kegiatan atau komunitas di luar kampus yaitu Earth Hour. Kemudian bergabung menjadi volunteer acara Mocosik, di panggil terus sama Rajawali jadi pernah ikut di Jogjarockarta, Borobudur Symphony konser Mariah Carey di Borobudur, masih banyak lagi.

Apa yang ingin disampaikan untuk pembacar yang ingin memulai di dunia Event?

Segala macam aktivitas dibutuhkan kesadaran dari dalam diri, kita harus berinisiatif untuk mencari tahu. Jangan diam saja, kalau punya keinginan you have to work for it. Kalau mau mengikuti sebuah event, event banyak banget dan pasti ada rekrutmen Volunteer. Yang Namanya proses di dunia event tidak bisa secara instan, seperti aku butuh proses panjang dan tahapan untuk mengerti di dunia event. Selain itu Ide tidak boleh berhenti dan kemampuan harus selalu diasah.