Gilang Chandra Hayuningrat biasa dipanggil gil, pria yang lahir di Yogyakarta 3 November 1994 ini mempunyai hobi di bidang fotografi fashion dan desain grafis. Ketertarikan dan hasrat yang tinggi untuk belajar menjadikan hobinya menjadi sebuah pekerjaan.
Apa yang pertama kali membuat anda tertarik dengan fotografi?
Sekitar 10 tahun lalu ketika saya masih SMP kelas 9, saya suka sekali membaca majalah fesyen dan melihat blog fashion bloggers, selain itu saya juga gemar melihat website yang berisikan foto-foto street style di Tokyo dan beberapa kota besar lain seperti New York dan London, lalu ada keinginan untuk juga bisa mengabadikan gaya-gaya street style versi lokal, di kota Jogja misalnya, dari situ saya ada ketertarikan untuk bisa belajar fotografi.
Sejak kapan anda menggeluti profesi fotografi fashion?
Sejak pertengahan tahun 2016, yang awalnya hanya sebatas hobi yang saya lakukan dari tahun 2010, akhirnya saya mulai belajar lagi untuk bisa menjadikan ini sebagai profesi saya.
Mengapa anda tertarik dengan fotografi fashion?
Pada dasarnya saya suka sekali dengan fesyen, saya percaya kalau fesyen itu bukan hanya sekedar apa yang kita pakai namun juga bisa menjadi sebuah ide dan gagasan tertentu yang ingin ditunjukkan dan direpresentasikan melalui pakaian.
Apa tips dan trik bagi para fotografer untuk menjadi professional?
Selain belajar teknik, hal yang harus dilakukan fotografer fesyen adalah mencari karakter dan ciri khas yang bisa menjadi identitas visual karyanya, menurut saya, foto yang secara visual bagus dengan teknik yang shopisticated itu banyak, tapi yang bisa bercerita dengan sebuah identitas visual yang konsisten itu sulit, saya pun sampai sekarang masih terus menggali karakter saya dalam berkarya. Selain itu, untuk terjun ke dunia professional, fotografer fesyen juga harus memperbanyak link, memperbanyak kolaborasi dengan teman-teman dari berbagai displin ilmu lain seperti stylist, make up artist, illustrator, seniman, musisi dan teman-teman lain di industri